MARCO
(マルコ)
Nama:
-Romanize: Maruko
-Inggris: Marco
JuLukan:
-Marco the Phoenix (不死鳥マル
コ Fushichō Maruko)
DeBut:
-Manga: Chapter 234
-Anime: Episode 151
PenGisi SuaRa:
-Japanese VA: Masakazu Morita
-Funi English VA: Bill Jenkins
Birthday: 5 October
AfiLiasi:
-Whitebeard Pirates
Posisi/ PekerjaAn:
-Komandan Devisi 1
-Pirate
HAKI:
-Busoshoku Haki
DEVIL FRUIT:
-Tipe: Mythical Zoan
-Kekuatan: Memungkinkan dia
untuk berubah menjadi Phoenix.
KEMAMPUAN DF:
-Buah Iblis ini memberikan Marco
peningkatan atribut fisik (seperti
dengan semua jenis Zoan) dan
kemampuan langka untuk
terbang, serta kemungkinan
melancarkan serangan udara.
-Dia dapat mengubah kakinya ke
Cakar Phoenix, yang membuatnya
dapat membanting/ menyayat
musuh-musuhnya.
-Marco mampu mengambil bentuk
campuran manusia-binatang.
Namun, kontrol atas transformasi
Marco tampaknya menjadi yang
terbesar dan yang paling unik
dari yang lainnya dari setiap
pengguna Zoan yang ditunjukkan
sejauh ini. Marco dapat
mengubah bagian selektif
tubuhnya tanpa mengubah
penampilan seluruh dirinya. Yang
paling sering terlihat wujudnya
manusia-binatang, Marco hanya
mengubah tangannya menjadi
sayap api (kadang-kadang
memilih untuk menjaga tangan)
sehingga dia bisa terbang dan
menyerang dengan tendangan
yang masih standar.
-Marco dapat meregenerasi luka
dengan api, seperti bagaimana
dikatakan phoenix bangkit dari
abu sendiri. Karena itu, Marco
sangat tangguh dan dapat
mengambil sejumlah besar
kerusakan dalam bentuk phoenix-
nya dengan tidak ada
konsekuensi yang terlihat selain
waktu yang dibutuhkan untuk
regenerasi.
-Dengan demikian dia mampu
memblokir rentetan laser simultan
dari Kizaru, dan bahkan
menahannya, dengan bantuan
Busoshoku Haki. prestasi yang
terakhir menunjukkan bahwa api
Phoenix lebih unggul dari magma
Akainu dan api Ace, atau ini bisa
saja terjadi karena kekuatan
penyembuhan Marco. Api biru ini
tidak panas dan mereka tidak
membakar atau menyebar seperti
api yang normal, melainkan,
mereka memungkinkan dia untuk
menyembuhkan, meskipun ada
batas untuk regenerasi.
-Terlepas dari kenyataan bahwa
Api-nya tidak dapat digunakan
sebagai senjata, ia masih dapat
memanggil api biru di sekitar diri-
nya, dalam bentuk manusia
(mungkin oleh sebagian bergeser
ke bentuk hibrida-nya atau
bentuk full-phoenix), seperti
terlihat ketika ia dilalap lengannya
dengan mengatakan api saat ia
siap untuk menghadapi Akainu.
-Namun, tidak seperti pengguna
Logia, tubuhnya dalam bentuk
manusia tidak berwujud dan,
karenanya, tidak kebal terhadap
kerusakan dari serangan musuh.
Hal ini membuat lebih rentan
Marco saat ia berada dalam
bentuk manusia. Hal ini
memungkinkan dia untuk bahkan
pulih dari cedera dari saat
menyentuh Seastone, tetapi hanya
setelah ia berhenti berada di
kontak dengan itu.
TRIVIA:
-Seperti karakter lainnya, Marco
memiliki gaya bicara yang
berbeda. Hal ini dengan
mengakhiri kalimat dengan "yoi",
misalnya: "arigatou-yoi" (terima
kasih yoi) atau "matero-
yoi" (tunggu yoi). Seperti
menangkap frase banyak seri, ia
tidak memiliki makna yang
sebenarnya selain cara berbicara
yang berbeda.
